Al-Imam Abu Abdillah Ibnu Baththoh Al-‘Ukbari rahimahullah meriwayatkan dalam kitabnya ‘Al-Ibanah’ sebuah kisah yang sangat indah tentang berpegang teguh kepada As-Sunnah.
Kisahnya, salah seorang murid Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah yang bernama Musaddad rahimahullah merasa kebingungan menghadapi dan menyikapi berbagai macam kelompok dan golongan dalam Islam, lalu berkirim surat kepada Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah meminta nasehat; “Tuliskanlah untukku yang sesuai sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam.”
Ketika surat tersebut telah sampai kepada Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah, beliau menangis serya berkata; “Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji’uun, orang Bashrah ini (maksudnya Musaddad) mengklaim telah mengeluarkan harta yang banyak untuk mencari ilmu akan tetapi tidak tahu ajaran yang sesuai sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam?.”
Kemudian Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah mengirimkan surat balasan yang diantara isinya adalah:
“….. Aku berwasiat kepadamu dan kepada diriku agar bertakwa kepada Allah Yang Maha Agung dan istiqomah mengikuti sunnah. Sungguh kamu telah mengetahui bencana yang menimpa siapa saja yang menyelisihinya dan nikmat yang didapatkan oleh siapa saja yang mengikutinya.
Telah sampai sampai kepada kami dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam bahwasanya beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah akan memasukkan seorang hamba ke dalam surga karena sunnah yang ia berpegangteguh dengannya…..”
nasehat ulama, nasehat orang sha
Al-Imam Abu Abdillah Ibnu Baththoh Al-‘Ukbari rahimahullah
meriwayatkan dalam kitabnya ‘Al-Ibanah’ sebuah kisah yang sangat indah tentang
berpegang teguh kepada As-Sunnah.
Kisahnya, salah seorang murid Al-Imam Ahmad bin Hanbal
rahimahullah yang bernama Musaddad rahimahullah merasa kebingungan menghadapi
dan menyikapi berbagai macam kelompok dan golongan dalam Islam, lalu berkirim
surat kepada Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah meminta nasehat;
“Tuliskanlah untukku yang sesuai sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala
Alihi Wa Sallam.”
Ketika surat tersebut telah sampai kepada Al-Imam Ahmad bin
Hanbal rahimahullah, beliau menangis serya berkata; “Innaa lillaahi wa innaa
ilaihi rooji’uun, orang Bashrah ini (maksudnya Musaddad) mengklaim telah
mengeluarkan harta yang banyak untuk mencari ilmu akan tetapi tidak tahu ajaran
yang sesuai sunnah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa
Sallam?.”
Kemudian Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah mengirimkan surat
balasan yang diantara isinya adalah:
“….. Aku berwasiat kepadamu dan kepada diriku agar bertakwa
kepada Allah Yang Maha Agung dan istiqomah mengikuti sunnah. Sungguh kamu telah
mengetahui bencana yang menimpa siapa saja yang menyelisihinya dan nikmat yang
didapatkan oleh siapa saja yang mengikutinya.
Telah sampai sampai kepada kami dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa
‘Ala Alihi Wa Sallam bahwasanya beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah akan
memasukkan seorang hamba ke dalam surga karena sunnah yang ia berpegangteguh
dengannya…..”
Komentar:
0 comments: