Jawaban terhadap buku – buku Mahrus Ali
Oleh: Muhammad Idrus Ramli & Muhammad Syafiq Alydrus
Penerbit: Bina Aswaja
“Saya menyambut baik langkah yang dilakukan oleh Ananda, murid kami, Muhammad Syafiq bin Ahmad Alydrus barakallahu fih,
yang menulis buku bantahan terhadap kesalahan kaum Wahabi, bersama
temannya, Ustadz Muhammad Idrus Ramli. Mudah-mudahan buku ini menjadi
awal yang baik dan berkah bagi penulis, untuk terus nasyrul-‘ilm
dan menulis buku dalam upaya membela ajaran Islam Ahlusunah Waljamaah
yang diajarkan oleh Salafuna al-Sadah al-Asyraf al-‘Alwiyyin seperti
Sayyidina al-Imam al-Faqih al-Muqaddam, al-Imam Abdurrahman al-Saqqaf,
al-Habib Abdullah Alydrus al-Akbar, Syaikh Abu Bakar bin Salim, al-Habib
Umar bin Abdurrahman al-Muhdhar, al-Habib Abdullah bin Alwi al-Haddad
serta para pengikut setia mereka”.
(Habib Zain Baharun, Pengasuh PP Darullughah Wadda’wah)
(Habib Zain Baharun, Pengasuh PP Darullughah Wadda’wah)
“Di Indonesia sendiri, tantangan yang dihadapi oleh kaum Muslimin,
utamanya warga nahdliyyin, harus terus dihadapi secara ilmiah, santun
dan bermartabat sesuai dengan akhlaq dan nilai-nilai Islami yang
ditanamkan oleh Rasulullah saw , sang pembawa citra rahmatan
lil-‘alamin. Oleh karena itu, kami menyambut baik atas upaya dua kader
muda Nahdlatul Ulama, yaitu Ustadz Muhammad Idrus Ramli dan Ustadz
Muhammad Syafiq Alydrus dengan menulis buku Kyai NU atau Wahabi Yang
Sesat Tanpa Sadar? Jawaban Terhadap Buku-Buku Mahrus Ali, mengingat
buku-buku yang ditulis oleh saudara Mahrus Ali telah menyita perhatian
banyak kalangan dan menimbulkan keresahan umat Islam Ahlussunnah
Wal-Jamaah, khususnya warga nahdliyyin. Semoga buku ini bermanfaat bagi
semua pembaca. Amin ya rabbal ‘alamin”
(Prof. Dr. KH. Malik Madani, Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama)
(Prof. Dr. KH. Malik Madani, Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama)
Komentar:
0 comments: